Judul buku : Gimana Kabarmu,Nak, Masih Enak Zamanku
Tho.
Pengarang : Wirianto Sumartono.
Penerbit : Palapa.
Tahun Terbit : 2013.
Tempat Terbit : Jogjakarta.
Tebal : 222.
A.
RANGKUMAN
Soeharto tidak
terlahir dirumah sakit bersalin yang mewah. Ia terlahir pada tanggal 8 juni
1921 di dusun kemusuk, desa argomulyo, kecamatan sedayu, kabupaten bantul,
Yogyakarta. Proses kelahirannya pun dibantu oleh seorang dukun, bukan dokter.
Ketika ibunya sakit dan tidak bisa menyusui, soeharto yang usianya belum genap
40 hari dibawa kerumah mbah kromo. Dibawah asuhan mbah kromo inilah, soeharto
kecil belajar berdiri dan berjalan. Tak hanya itu, mbah kromo juga mengajarinya
bertani, bekerja keras, juga belajar menjadi pemimpin dan keuletan. Dalam
mempelajari agama, menjelang malam, sebagaimana lazimnya dipedesaan, soeharto
belajar mengaji bersama teman-temannya, sampai semalam suntuk. Selain belajar
agama, soeharto juga aktif dikaderisasi atau panduan organisasi hisbul wathan.
Saat usianya menginjak 26 tahun, soeharto sejenak berhenti dari memikirkan
tugas-tugas kemiliterannya. Ia memikirkan mengenai masa depannya. Ia juga
seoranglelaki yang normal. Ia menginginkan seseorang istri yang dapat
memberikan ketenangan dalam hidupnya. Beruntung, sebagai seorang istri, ibu
tien sangat mendukung karier suaminya dibidang militer untuk membela tanah air.
Walaupun seringkali ditinggal dalam tugas ketentaraan, tetapi ibu tien menerima
dengan lapang dada. Cita-cita dan mimpi belum tentu membawa seorang menjadi
presiden. Akan tetapi, perjuangan yang tak mengenal lelah dan putus asa dapat
mengantarkan seseorang menjadi presiden, meskipun ia tidak bercita-cita atau bermimpi menjadi presiden.
Soeharto dengan memegang supersemar tidak hanya memiliki kekuatan untuk
memulihkan ketertiban dan keamanan didalam Negara, tetapi juga memiliki
kekuasaan politik untuk membubarkan partai dan melarangnya didirikan kembali di
Indonesia. Pada awal kepemimpinan soeharto , keadaan ekonomi mengalami inflasi,
bahkan berada dititik yang paling parah, nah, soeharto focus pada persoalan
mengatasi ekonomi Indonesia yang sedang merosot. Ia lebih memilih memulihkan
situasi ekonomi ketimbang hal-hal yang lain. Titik pangkal pelita I adalah
pembangunan bidang pertanian sesuai dengan tujuan untuk mengejar
keterbelakangan ekonomi. Melalui proses pembaruan dibidang pertanian, soeharto
memanfaatkan rakyat Indonesia untuk bersama-sama bekerja membangun Indonesia.
Seiring terbentuknya kabinet tersebut, soeharto segera menyelenggarakan pelita
III ( 1 april 1979-31 maret 1984 ). Pelita III lebih menekankan pada trilogy
pembangunan, yang bertujuan terciptanya masyarakat yang adil dan makmur
berdasarkan pancasila dan UUD 1945. Selain swasembada pangan, pada pelita IV
juga dilakukan program KB dan rumah untuk keluarga. Menurut soeharto, tidak ada
gunanya swasembada pangan jika pertumbuhan penduduk tidak terkendali. Maka
dijalankan program KB. Di tengah situsi ekonomi yang tak menentu. Soeharto
masih dipercaya memangku jabatan presiden untukyang ketujuh kalinya, masa
jabatan 1998-2003. Pada waktu itu usianya sudah senja, yaitu77 tahun. Soeharto
terkenal tegas tidak hanya kepada anak buahnya atau rakyat Indonesia, melainkan
kepada Negara yang lain. Jikabekerja sama dengan Negara lain ia atau negaranya merasa
hanya akan dimanfaatkan oleh Negara lain, ia menolak dengan tegas. Soeharto
benar-benar menerima kenyataan yang akan terjadi, jka memang seluruh rakyat
sudah tidak percaya, ia akan mengundurkan diri. Untuk mengatasi berbagai
peristiwa itu , khususnya tuntutan reformasi dari mahasiswa dan rakyat, pada
tanggal 16 mei 1998, presiden soeharto mengadakan serangkaian pertemuan dengan
tokoh masyarakat dan cendikiawan, termasuk berkonsultasi dengan unsur pimpinana
DPR untuk membicarakan komite demokrasi. Segala usaha untuk menyelamatka bangsa
dan Negara telah kita lakukan. Tetap tuhan rupanya berkhendak lain, bentrok
antara mahasiswa dan ABRI tidak boleh sampai terjadi. Saya tidak mau terjadi
pertumpahan darah . oleh karena itu, saya memutuskan untuk berhenti sebagai
presiden. Soeharto lengser dari jabatan presiden saat ekonomi dinegara ni
sedang mengalami krisis moneter. Sama halnya ketika ia pertama kali diangkat
menjadi presiden tahun 1968. Pada waktu itu, ekonomi dinegara ini juga tidak
jelas. Tetapi, ia bisa mengatasinya dengan relatif dekat. Ketika soeharto
sakit, kesehatan fisiknya semakin memburuk, ia tidak berkenan di jenguk oleh
orang-orang yang telah dibesarkannya, namun menghiantinya. Jika dicermati
riwayat sakitnya, kita bisa menyimpulkan bahwa soeharto merupakan orang yang
kuat. Ia beberapa kali masuk rumah sakit, namun selalu sembuh, beberapa kali ia
di nyatakan kritis, tetapi akhirnya selamat. Kejayaan soeharto membekas kuat
dalam benak masyarakat yang pernah dipimpinnya. Tidak mudah melupakannya, baik
berupajasa-jasanya maupun kesalahan-kesalahnnya. Orang-orang yang ingin
berbelasungkawa di izinkan memasuki rumah duka pada malam harinya. Orang-orang
yang hendak memasuki rumah duka diatur lebih dahulu. Aturannya, mereka masuk
secara berombongan 20 orang untuk tiap rombongan.
Terobosan-terobosan
yang dilakukan oleh pemerintah saat ini belum di rasakan oleh masyarakat kelas
menengah ke bawah. Jadi, tidak seperti masa soeharto yang
kebijakan-kebijakannya dalam hal ekonomi sangat dirasakan oleh masyarakat kelas
bawah. Kerinduan masyarakat akan nilai kepemimpinan era soeharto harus diberi
perhatian oleh pemerintah, elite-elite politik harus bisa memenuhinya. Dari
hasil survai, itu menegaskan, soeharto masih menempati urutan pertama sebagai
presidenyang paling disukai politik. Survai itu dijalankan dengan
melibatkan1.200 orang, hasilnya 36,54% responden dari seluruh Indonesia memilh
soeharto. Yang rindu pada soeharto tidak hanya pendukung soeharto yang sering
memujanya atau menjilat kepadanya. Tetapi, juga beberapa tokoh yang awalnya
sangat keras menentang bahkan pernah disakiti dan dibui oleh soeharto karna
mbalelonya. Ketika menyetel televisi dan mencari pemberitaan tentang kinerja
pemerintah yang benar-benartepat, seolah sangat sulit. Nyaris semua yang diberitakan
adalah hal yang buruk, yang gagal dilakukan pemerintah. Siapapun pemimpinnya
tidak akan selalu salah atau benar.
Pasti, sesekali salah sesekali benar. Nah, sisi baik dan kesalahan inilah yang
perlu disiarkan secara seimbang agar tidak berkesan balas dendam ataupun
namanya. Sebagaimana yang ditetapkan pemerintah, kita menjadi tahu bahwa pers
memiliki fungsiyang cukup puas, mulai dari pendidikan, hiburan, control social
dan ekonomi. Individu yang terpengruh itu akan berusaha mendapatkan busana baru
yang sedang di beritakan. Jika berita busana baru itu pengaruhnya berskala
luas, maka seluruh masyarakat akan berbusana baru sebagaimana yang diberitakan.
Hendaknya kita juga memerlukan kecerdasan untuk mengkonsumsi mediadan menyaring
media yang sekiranya dapat bermanfaat bagi kebutuhan bangsa dan Negara serta
kemajuan hidup manusia. Dalam contoh, keluarga buruk yang di ilustrasikan oleh
media dapat menjadi rujukan pemirsanya untuk tidak mengikutinya. Sementara itu,
ilustrasi keluarga sempurna dapat juga menjadi referensi untuk meniru yang di
ilustrasikan oleh media mengenai keluarga sempurna. Kini banyak orang yang
mulai membandingkan pers pada era reformasi dan pers pada era soehart. Sebagian
mengatakan bahwa pers pada masa soeharto menyejukan, sedangkan pers pada masa
ini cenderung anarkis. Tugas pemerintah saat ini adalah memberikan rasaa aman
kepada rakyat, sebagaimana yang telah
dilakukan oleh soeharto. Namun, untuk memberikan rasa aman, jangan
memakai kehendak pribadi pemerintah, sebagaimana yang telahdi praktikan pada
masa orde baru. Bom bali, 1 oktober 2005. Untuk yang kedua kalinya, bom
kembalimeledak di bali. Karenaitu, kejadian pengeboman di bali pada tahun 2002
di sebut bom bali I sedangkan pada tahu 2005, disebut bom bali II. Peristiwa
teroris yang tak kunjungi tak kunjung teratasi telah meresahkan masyarakat.
Aktifitas kehidupan sehari-hari menjaditdak tenang, kehidupan pada masa
soeharto kembali terkenang. Premanisme yang identik dengan tindakan criminal
dan kekerasan memiliki beragai bentuk dan corak, dan terjadi dalam berbagai
kondisi, walaupun tujuannya sama memeras orang lain. Lazimnya premanisme sulit
diatasi jika system ekonomi berada dalam kemerosotan. Oleh karena itulah,
stabilitas ekonomi dan tersedianya lapangan pekerjaan perlu terus digalakan.
Menurut para ahli kecerdasan, yang paling menentukan kesuksesan seseorang dalam
menjalani hidup adalah kecerdasan emosional dan spiritual. Beberapa dasawarsa
terakhi, banyak orang mulai sadar akan pentingnya memadukan IQ, EQ dan SQ dalam
menjalankan hidup. Jangan kau jadikan dirimu laksana binatang buas, lalu
menjadikan merekasuatu mangsamu. Mereka itu sesungguhnya hanya satu diantara
dua, saudaramu dalam agama, atau makhluk tuhan seperti dirimu sendiri. Jika
anda membaca buku-bukuyang mengulas tentang sayyidina ali ra. Atau kumpulan
kata-kata, tulisan,syair dan khutbahnya, maka akan tanpak bahwa ia adalah
seorang yang mampu menangkap makna dalam setiap perkara atau kejadian. Einstein
menekankan moralitas dalam setiap tindakan. Oleh karena itu, para ilmuan dan
pengambilan kejikan harus berpegang teguh pada moralitas agar hasil penemunnya
atau kebijakannya merusak dunia. Kementrian sudah pernh mengumpulkn 25 anggota
pengurus osis SMA di Jakarta dan menggelar pendidikan lembang, bandung, khusus
untuk mencegah tawuran. Program petukaran pelajar dan guru antar sekolah di DKI
jakartan pun di lakoni. Demo anarkis sering kali terjadi pasca reformasi.
Hingga saat ini, sebagian masyarakat khawatir dengan aksi-aksi demo anarkis.
Ketenangan hidup dapat terenggut jika berjumpa dengan para pendemo anarkis.
Dalam kerumunan kekerasan seolah-olah dibenarkan. Dengan alasan, mereka tidak
melakukan sendiriaan. Padahal, kerumunan yang melakukan kekerasan sebenarnya
abnormal. Penting juga diketahui,demo anarkis terkadang pula diciptakan oleh
oknum-oknum tertentu lantaran demo anarkis menguntungkan bagi kepentingan
politik oportunis mereka. Di akui apa tidak, beberapa dasawarsa terakhir,
Negara kita republic Indonesia tercinta seolah-olah tidak disegani oleh negara
lain. Dengan kata lain, keberadaannya tidak diperhitungkan. Sebagai yang
diliris tempo.co tanggal 21 juni 2012, wakil menteri pendidikan dan kebudayaan
bidang kebudayaan wiendi nuryanti menyatakan bahwa pemerintah malaysiasudah
tujuh kali mengklaim budaya Indonesia sejak 2007. Pada umumnya, suatu Negara
disegani atau tidak oleh Negara lain disebabkan oleh 3 faktor. Diantaranya
adalah berkaitan dengan persoalan kuatnya bidangekonomi, teknologi, dan
kemampuan. Pada masa soeharto, Indonesia disegani, dihormati, dan diperhitungkan
dalam catur politik internasional. Pada
masa soeharto, Indonesia memiliki daya tawar yang cukup berarti sehingga banyak
Negara yang ingin bersahabat dengan Indonesia. Indonesia diperkirakan akan
segera menja dimacan asia dalam lima tahun lagi, selain perekonomian yang terus
tumbuh positif ditengah krisis eropa, Indonesia juga aktif melakukan politik
luar negeri. Bahan-bahan pokok merupakan suatu yang sangat berharga, terutama
bagi kelas social menengah kebawah. Contoh kebutuhan sekunder adalah handphone,
kendaraan, televisi, radio, meja, kursi, lemari, sepatu, tas,dan lainnya.
Lazimnya kebutuhan sekunder digunakan dalam rangka mengaktualisasikan diri
sebagai makhluk social yang berbudaya. Kebutuhan kolektif adalah kebutuhan yang
dipenuhi untuk kepentingan bersama-sama. Contoh, kebutuhan akan jalan raya,
listrik, dan pasar. Pada zaman orde baru, peran pemerintah lebih terasa
ketimbang saat ini. Pemerintah pada masa orde baru mampu mengendalikan harga
karena ada harga eceran tertinggi ( HET
) yang ditetapkan pemerintah. Kerinduan terhadap pemimpin yang tegas, seperti
soeharto, dengan menyampingkan kelemahan-kelemahannya, tampak dari berbagai
pendapat para tokoh LSM, politik akademisi, bahkan sebagaian besar masyarakat.
Mekanisme dalam pemilihan calon presiden dalam partai juga bermasalah,
pasalnya, pemilihan calon masih berdasarkan posisi dalam partai, seperti ketua
umum atau ketua dewan Pembina dapat langsung jadi calon presiden. Kehadiran
figure pemimpin yang tidak mengakar kuat ke bawah menjadi bagian dari penyebab
timbulnya konflik komunal. Saat ini konfilk yang terjadi di berbagai tempat di
Indonesia sebagai dampak bahwa bangsa ini mengalami krisis kepemimpinan yang
dapat mengayomi rakyatnya seperti masa lalu. Rakyat Indonesia cenderung merindukan
sosok pemimpin yang tegas dan berwibawa. Karakter kepemimpinaan saat ini di
nilai penuh keraguan dan mengambil langkah-langkah prorakyat. Dan, ini menjadi
salah satu factor kerinduan masyarakat akan sosok pemimpinyang tegas dan
berwibawa. Soeharto merupakan pemimpin yang berani, tegas, dan serius berusaha
memakmurkan rakyatnya, mengambil keptusan yang tegas, cepat ketika terjadi
permasalahan yang genting, bertanggung jawab dengan segala resiko atas
kebijakannya, mengembangkan ideology pembangunan, dan lain sebagainya. Saat
ini, Indonesia dalam beberapa tahun terakhir mangandalkan impor dari luar
negeri. Berarti Indonesia tergantung kepada luar negeri mengenai ketercukupan
ketersediaan beras. Tak heran jika zaman soeharto yang sukses swasembada beras
dirindukan kembali oleh banyak orang. Sebelum sukses swasembada pangan, tahun
1969, para petani produksi hanya mampu memproduksi beras sebesar 12,2 ton.
Namun, berkat kerja keras para petani dan soeharto, pada tahun 1984, mereka
dapat meningkatkan produksi beras secara fantastis, yaitu menjadi lebih dari
25,8 juta ton. Anton merasa berutang budi kepada soeharto karena tugas-tugasnya
sebagai menteri pertanian hanya menyatukan kembali puing-puing yang berserakan
yang telah dibangun soeharto. Soeharto diawal kepemimpinannya, menunjuk orang
yang kelak disebut “mafia Berkeley”. Para ekonom yang cenderung “ kebarat-baratan” ini, dibawah komando
soeharto, sukses meningkatkan ekonomi Indonesia, sehingga terhindar dari
inflasi dan keterpurukan ekonomi. Pada masa soeharto, bahan pokok terbilang
murah.fluktuasi harga bisa diatasi . tidak seperti sekarang, yang harga bahan
pokok tak menentu. Setiap tahun, khususnya pada bulan ramadhan, terjadi
kenaikan bahan pokok.
B.
KELEBIHAN
DAN KEKURANGAN
a.
Kelebihan
Banyak kelebihan yang didapat didalam buku yang berjudul gimana kabarmu,
nak, masih enak zamanku tho. Mulai dari segi kekayaan bahasa hingga kekutan
alur yang mengajak pembaca untuk memehami cerita yang disajikan didalam buku
tersebut. Dan dari sisi lain kepemimpinan soeharto ingin dimunculkan kembali
untuk mengatasi permasalahan bangsa yang tak kunjung usai.
b.
Kelemahan
Dalam buku yang berjudul gimana kabarmu, nak, masih enak zamanku tho.
Terlalu melihatkan kebencian terhadap soeharto, bagaimanapun soeharto tetap
berjasa pada bangsa ini.
C.
KRITIK
DAN SARAN
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok
bahasa dalam resensi buku tentang gimana kabarmu, nak,masih enak zamanku,tho.
Tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, karena keterbatasan pengetahuan.
